Mengulas Kisah Perang Perancis Game Classified: France ’44

Tema Perang Dunia II selalu menarik, baik dalam bentuk film maupun video game. Developer Absolutely Games berusaha memikat penggemar PDII dengan Classified: France ’44, game strategi berbasis giliran (turn-based strategy) pertama mereka yang mengingatkan kita pada XCOM, namun dengan fokus pada pertempuran melawan pasukan Nazi.

Apakah Classified bikin kamu tertarik untuk memainkan game strategy di penghujung tahun 2024 ini? DIsimak terus ulasan lengkapnya berikut ini!

Classified: France ’44 mengangkat tema Perang Dunia II, di mana sekelompok operator khusus elit dikirim ke belakang garis musuh di Prancis untuk menciptakan kekacauan di antara pasukan Nazi, menjelang 55 hari sebelum Hari H (Operasi Overlord). Tugas kalian adalah membebaskan beberapa provinsi di utara Prancis, sambil merekrut pasukan tambahan dan menyatukan berbagai faksi Prancis yang melawan Nazi.

Jika kalian menyukai cerita-cerita tentang Perang Dunia II, kalian pasti akan mengenali desain seragam tentara Sekutu serta senjata-senjata mereka, dan menikmati diskusi ringan mengenai salah satu peristiwa sejarah terpenting di dunia. Tentunya, nuansa Perang Dunia II akan terasa kental, dan kalian akan berusaha keras untuk memenangkan setiap misi agar perjalanan menuju Hari H menjadi berkesan dan memuaskan.

Latar Cerita dan Game Play Classified: France ’44

Classified: France ’44 menerapkan mekanisme Action Point (AP) untuk menentukan aksi yang dapat dilakukan oleh setiap pasukan di setiap giliran. Berbeda dengan game lain yang memisahkan gerakan dan tindakan, di sini kedua aspek tersebut digabungkan, sehingga kalian perlu berhati-hati dalam membuat keputusan untuk setiap pasukan di setiap gilirannya.

Selain itu, game ini tidak menerapkan fitur Permadeath seperti yang ada di seri XCOM. Ketika HP karakter mencapai nol, mereka akan berstatus ‘recovery’ selama tiga giliran dan tidak dapat diserang oleh musuh. Setelah tiga giliran berlalu, karakter tersebut dapat bertarung kembali seperti biasa. Ini karena setiap pasukan dalam Classified memiliki peran yang signifikan dalam permainan, sehingga mereka harus tetap hidup setelah menyelesaikan setiap misi.

Fitur unik dalam game ini adalah Morale, yang berlaku untuk pasukan kalian dan musuh. Menembak musuh tanpa melukainya dapat menurunkan morale mereka. Jika morale musuh turun di bawah 50%, mereka akan tertekan dan mengurangi Action Point (AP) mereka, membuat mereka lebih pasif. Jika morale mencapai 0%, mereka akan kehilangan satu giliran.

Kalian bisa memanfaatkan ini dengan menembak satu musuh secara berulang untuk cepat menurunkan morale mereka. Namun, perlu diingat bahwa hal yang sama juga berlaku untuk pasukan kalian, jadi pikirkan baik-baik sebelum memberi perintah bergerak atau menyerang, karena posisi sangat penting dalam pertarungan turn-based strategy.

Misi dalam Classified terbagi menjadi tiga tipe: Assault, Stealth, dan Ambush. Setiap kali memilih misi, muncul pop-up yang menjelaskan jenis, tujuan, dan hadiah dari misi tersebut, membantu kalian memilih dengan tepat. Objektif misi umumnya sederhana, seperti mengalahkan musuh, mengambil intel, membebaskan sandera, atau menonaktifkan alat komunikasi musuh. Menyelesaikan misi juga membantu faksi Perancis, yang terdiri dari Radicals, Gaullists, dan Criminals, dan memberikan bonus seperti morale, akurasi, dan peningkatan damage untuk pasukan yang direkrut.

Untuk misi Stealth dan Ambush, kalian dapat membunuh musuh secara langsung dengan pisau jika tidak terdeteksi. Ini memberikan keuntungan ekstra, terutama dalam misi Ambush, di mana stealth kill dapat memberi bonus satu giliran, memudahkan penyelesaian misi. Hal ini mendorong kalian untuk memilih lebih banyak misi Ambush, karena memerlukan taktik yang rapi dan matang.

Setelah menyelesaikan misi, pasukan kalian bisa level up dan meningkatkan kemampuan, senjata, dan pakaian, memungkinkan kustomisasi yang membuat setiap pasukan saling melengkapi. Keterampilan seperti revive ally dan restore morale penting untuk dipelajari agar pasukan dapat menjaga satu sama lain dan selalu memiliki AP di setiap giliran.

Namun, Classified kurang dalam aspek interaksi sosial antar pasukan dibandingkan game seperti XCOM atau Marvel’s Midnight Suns. Meskipun ada dialog antar pasukan di base camp yang membahas sejarah Perang Dunia II, percakapan tersebut tidak berdampak signifikan.

Kualitas Grafis dan Suara

Grafis dalam Classified: France ’44 tergolong kurang tajam untuk game next-gen, dengan karakter yang kurang detail dan animasi gerakan yang terlihat kaku saat bertarung. Animasi serangan sering kali terhalang oleh bangunan, membuat situasi terasa aneh ketika peluru bisa melewati rintangan tanpa konsekuensi.

Dari segi audio, suara karakter dan musik latar di Classified terasa biasa saja dan tidak meninggalkan kesan mendalam sepanjang permainan.

Meskipun tidak ada fitur Permadeath, Classified: France ’44 menawarkan tiga tingkat kesulitan bagi pemain baru maupun veteran. Setelah menyelesaikan game di tingkat Regular, pemain dapat memilih tingkat Elite untuk tantangan lebih. Selain mode kampanye cerita, tersedia juga mode Special Ops dengan berbagai misi kustom untuk dicapai dengan bintang tertinggi.

Bagi penggemar game turn-based strategy seperti XCOM dan yang tertarik dengan sejarah Perang Dunia II, Classified: France ’44 bisa menjadi pilihan yang menarik. Namun, disarankan untuk membelinya saat diskon karena game ini tidak menawarkan banyak hal baru atau spesial.

Previous post 5 Game PC Terbaik Sepanjang Masa Versi Metacritic
Next post Gord – Game RTS Menaklukkan Dunia Kegelapan Untuk Survive